25 Tumbuhan Langka di Indonesia
Berikut ini adalah daftar 10 tanaman langka yang tumbuh di Indonesia :
1. Bantal sulam (palaquium walsurifolium)
Diameter pohon sekitar 45cm dan dapat tumbuh hingga tingginya mencapai
45m. Biasanya tumbuh di rawa gambut atau kawasan dengan ketinggian
sekitar 1000m diatas permukaan laut. Penyebarannya di semenanjung
Malaysia, Sumatera, dan Kalimantan Timur. Di Kalimantan dikenal dengan
nama Beitis, Margetahan, Nyato, Nyatoh, Nyatoh Jangkar.
2. bayur (pterosperium Javanicum Jungh)
Ketinggian pohon bisa mencapai 59m dan diameter batang bisa sampai 54cm,
Bisa tumbuh di ketinggian 600m di daerah pegunungan namun juga kadang
bisa ditemukan di daerah batu gamping. Pohon ini biasa digunakan dalam
konstruksi rumah maupun untuk furniture. Distribusi penyebarannya di
India, Serawak, Sabah, Tengah, dan Kalimantan Timur. Di Kalimantan Timur
terkenal dengan nama Bayur.
3. bulian (eusderoxylon zwageri)
Tinggi pohon sekitar 36m dengan diameter batang 95cm. Bisa tumbuh di
lahan dengan ketinggian 600m yang biasanya terdapat di lereng bukit
dengan jenis tanah yang berpasir. Jenis kayu ini sangat kuat, tahan
lama, dan bisa digunakan untuk konstruksi berat. Pendistribusian di
Malaysia, Sumatera, Jawa, Kalimantan, Filipina, dan Maluku. Terkenal
dengan nama Belian, Belian Timun, Betian, Talion Bening, Tebelian
Geriting, Telianoii, Teluyan, Ulin, Ulin Bening, Ulion.
4. Jelutung (dyera sp)
ketinggian pohon bisa mencapai 75m dengan diameter batang 159cm. Biasa
tumbuh di hutan dengan tanah berpasir dan perbukitan dengan ketinggian
400m. Getahnya bisa digunakan untuk membuat permen karet dan kayunya
bisa digunakan untuk membuat perabotan. Distribusi di Thailand,
semenanjung Malaysia, Sumatera, dan Kalimantan. Di Indonesia terkenal
dengan nama Jelutong atau Pantung
5. Akar Karak (ficus uniglandulosa wall)
Tinggi pohon hanya sekitar 14m dengan diameter batang sekitar 15cm.
Batangnya berwarna putih dan bergetah. Biasa tumbuh di ketinngian 1700m.
seringnya di sepanjang aliran sungai dan lereng bukit. Terkadang juga
bisa ditemukan di batu kapur, tanah berpasir, dan tanah liat. Distribusi
tumbuhnya di burma, thailand, semenanjung Malaysia, Sumatera,
Kalimantan, dan Filipina. Terkenal dengan nama Akar Karak, Kara, atau Wa
Punot.
6. Amorphophallus titanum;
Bunga bangkai raksasa; (Bunga bangkai tidak termasuk dalam famili
Arecaceae (Palmae) melainkan dalam famili Araceae (talas-talasan)
7. Anggrek Larat
nggrek Larat yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Cooktown Orchid,
berkerabat dekat dengan beberapa jenis anggrek lainnya seperti Anggrek
Merpati, Anggrek Albert, Anggrek Stuberi, Anggrek Jamrud, Anggrek
Karawai, dan Anggrek Kelembai. Dalam bahasa latin tumbuhan ini dikenal
sebagaiDendrobium phalaenopsis dengan sinonim Vappodes phalaenopsis, dan
Dendrobium bigibbum.
8. Anggrek tebu
Anggrek tebu (Grammatophyllum speciosum) merupakan anggrek terbesar,
paling besar dan paling berat diantara jenis-jenis anggrek lainnya.
Dalam satu rumpun dewasa, anggrek tebu dapat mencapai berat lebih dari 1
ton dan mempunyai panjang malai hingga 3 meter dengan diameter malai
sekitar 1,5-2 cm. Itulah sebabnya tanaman ini layak menyandang predikat
sebagai anggrek terbesar dan terberat atau anggrek raksasa
9. Kantong semar yang karnivora
Sewaktu daun masih muda, Kantong pemangsa pada Nepenthes tertutup.
Lantas, membuka ketika sudah dewasa. Namun bukan berarti kantung flora
karnivora ini menutup sewaktu masih muda saja. Ia menutup diri ketika
sedang mengganyang mangsa. Tujuannya supaya proses pencernaan berjalan
lancar dan tidak diganggu kawanan musuh yang siap merebut makanan yang
sudah ia peroleh
10. Tengkawang
Tengkawang (Shorea spp.) adalah nama buah dan pohon dari genus Shorea
yang buahnya menghasilkan minyak nabati. Pohon Tengkawang hanya terdapat
di pulau Kalimantan dan sebagian kecil Sumatera. Dalam bahasa Inggris,
flora (tanaman) langka ini dikenal sebagai Illepe Nut atauBorneo Tallow
Nut. Pohon yang terdiri atas belasan spesies (13 diantaranya dilindungi
dari kepunahan) ini menjadi maskot (flora identitas) provinsi Kalimantan
Barat.
11. Kokoleceran
Kokoleceran adalah maskot provinsi Banten yang merupakan salah satu
tanaman endemik Banten yang dipercaya hanya terdapat di Taman Nasional
Ujung Kulon. Saya tidak membahas kokoleceran yang berupa permainan
tradisional dengan baling-baling bambu. Tetapi kokoleceran yang
merupakan tanaman langka bernama ilmiah Vatica bantamensis, yang menjadi
flora identitas provinsi Banten namun keberadaannya sangat misterius.
12. Anggrek hitam ; Coelogyne pandurata
Anggrek hitam (Coelogyne pandurata), sebagaimana namanya, mempunyai ciri
khas pada bunganya yang memiliki lidah (labellum) berwarna hitam.
Anggrek langka ini dalam bahasa Inggris disebut sebagai “Black Orchid”.
Sedangkan di Kalimantan Timur, Anggrek Hitam yang langka ini mempunyai
nama lokal “Kersik Luai”.
13. Anggrek Hartinah
Anggrek Hartinah atau Anggrek Tien Soeharto (Cymbidium hartinahianum)
merupakan salah satu jenis tumbuhan anggrek yang endemik (hanya tumbuh
di daerah tertentu) Sumater Utara, Indonesia. Jenis anggrek yang
diketemukan pertama kali pada tahun 1976 ini bisa diketemukan di Desa
Baniara Tele Kecamatan Harian Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Anggrek
Tien Soeharto atau sering disebut juga sebagai Anggrek Hartinah
(Cymbidium hartinahianum) merupakan anggrek tanah yang hidup merumpun
14. Korma Rawa
Korma rawa (Phoenix paludosa) tumbuh berumpun dengan tinggi batang
mencapai 5 meter. Daunnya berbentuk sirip yang mempunyai panjang sekitar
dua meter. Pada bagian pangkal daunnya tumbuh duri. Duri-duri ini
sebenarnya merupakan anak-anak daun yang berubah bentuknya. Tiap daun
mempunyai sekitar 25 anak daun yang tersusun dalam 4-5 kelompok.
15. Johanneste ijsmaria altifrons; Daun payung
Daun sang merupakan salah satu dari 4 spesies anggota genus
Johannestijsmania yang hanya tumbuh di kawasan Asia Tenggara. Daun Sang
merupakan anggota famili Arecaceae (Pinang-pinangan atau Palem). Tanaman
Daun Sang yang mempunyai nama ilmiah Johannestijsmania altifrons,
disebut juga sebagai Daun Payung Sal, Sal (Malaysia), Bang Soon
(Thailand), Joey Palm, Diamond Joey Palm, Umbrella Leaf Palm (Inggris).
16. ugeissona utilis; Bertan
Bertan yang mempunyai nama latin Eugeissona utilis, dan oleh masyarakat
setempat disebut sebagai Kadjatoa dalam bahasa Inggris dikenal sebagai
“wild bornean sago palm” yang berarti Sagu Liar Borneo.
17. Palem Merah
Palem Merah atau Pinang Merah (Cyrtostachys renda) yang kemudian
ditetapkan menjadi flora maskot provinsi Jambi adalah tanaman hias.
Dinamakan Palem Merah lantaran pelepah pinang ini berwarna merah
menyala. Dan lantaran warna merah pada pelepah daunnya itu Pinang Merah
(Cyrtostachys renda) acapkali disebut Pinang Lipstik.
18. Balam Suntai
Balam Suntai (Palaquium walsurifolium),balam suntai adalah salah satu
jenis tanaman langka asli indonesia.tanaman langka ini memiliki kualitas
kayu yang baik. kelas keawetan tanaman langka ini adalah kelas IV dan
kekuatannya kelas II. maka tidaklah heran kalau tanaman langka ini
banyak dicari orang
19. Cendana
Cendana (Santalum album). Cendana atau cendana wangi, merupakan tanaman
langka penghasil kayu cendana dan minyak cendana. Kayunya digunakan
sebagai rempah-rempah, bahan dupa, aroma terapi, campuran parfum, serta
sangkur keris (warangka). Cendana adalah tumbuhan parasit pada awal
kehidupannya. Kecambahnya memerlukan pohon inang untuk mendukung
pertumbuhannya, karena perakarannya sendiri tidak sanggup mendukung
kehidupannya. Karena prasyarat inilah cendana sukar dikembangbiakkan
atau dibudidayakan. Kayu cendana wangi (Santalum album) kini sangat
langka dan harganya sangat mahal.
20. Damar
Damar, Kopal Keruling (Agathis labillardieri). Tanaman langka ini
berasal dari papua. Damar adalah salah satu jenis pohon potensial yang
mempunyai nilai ekonomi tinggi. Tanaman langka ini tingginya bisa
mencapai 60 m dan dimeternya 2 m.
21 Raflesia Arnoldi
Bunga Rafflesia hidup di Tama Nasional Bengkulu, mempunyai ukuran dengan
diameter bunga yang hampir mencapai 1 meter. Bunga ini terkenal dengan
sebutan bunga bangkai karena mengeluarkan bau busuk yang menyengat. Bau
busuk yang dikeluarkan oleh bunga digunakan untuk menarik lalat yang
hinggap dan membantu penyerbukan. Raflesia Arnoldi merupakan tumbuhan
parasit yang memerlukan inang untuk hidupnya. Saat ini kondisi habitat
Raflesia Arnoldi sangat memprihatinkan sehingga jumlahnya menurun
drastis dari tahun ke tahun. Menyusutnya habitat bunga tersebut di
antaranya disebabkan kegiatan manusia seperti pembukaan wilayah hutan
baik untuk kegiatan pertambangan, pertanian, maupun permukiman.
22. Enau
Enau (Arenga pinnata). Enau atau aren (Arenga pinnata, suku Arecaceae)
adalah palma yang terpenting setelah kelapa (nyiur) karena merupakan
tanaman serba guna. Palma yang besar dan tinggi, dapat mencapai 25 m.
Berdiameter hingga 65 cm, batang pokoknya kukuh dan pada bagian atas
diselimuti oleh serabut berwarna hitam yang dikenal sebagai ijuk, injuk,
juk atau duk. Ijuk sebenarnya adalah bagian dari pelepah daun yang
menyelubungi batang. Pohon enau menghasilkan banyak hal, yang
menjadikannya populer sebagai tanaman yang serbaguna, terutama sebagai
penghasil gula.
23. Mimba
Mimba (Azadirachta indica). Tanaman langka ini mempunyai nama lain Mimbo
atau Mimba. Tanaman langka ini merupakan pohon yang tinggi (Arbor)
batangnya dapat mencapai 20 m bahkan lebih. Kulit batangnya tebal,
batang agak kasar, daun menyirip genap, dan berbentuk lonjong dengan
tepi bergerigi dan runcing, sedangkan buahnya merupakan buah batu dengan
panjang 1 cm. Buah mimba dihasilkan dalam satu sampai dua kali setahun,
berbentuk oval, bila masak daging buahnya berwarna kuning, biji
ditutupi kulit keras berwarna coklat dan didalamnya melekat kulit buah
berwarna putih. Tanaman ini bisa digunakan sebagai pestisida nabati.
Karena daun mimba mengandung senyawa-senyawa yang dapat mengendalikan
hama tanaman, diantaranya adalah sitosterol, hyperoside, nimbolide,
quercetin, quercitrin, rutin, azadirachtin, dan nimbine.
24. Tembesu
Tembesu (Fagraea fragrans) termasuk kedalam famili Loganiaceae. Daerah
penyebarannya Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa Barat, Maluku, dan
Irian Jaya. Tempat tumbuh pada tanah datar dan sarang atau tempat yang
tidak becek, tanah liat berpasir, dengan type curah hujan A sampai B
pada ketinggian 0–500 dpl.
Tinggi pohon tembesu mencapai 40 m, dengan panjang batang bebas cabang
sampai 25 m, diameter 80 cm atau lebih, dengan batang tegak dan tidak
berbanir. Kulit luar berwarna coklat sampai hitam, beralur dangkal dan
sedikit mengelupas. Kayunya keras berwarna kuning emas tua atau coklat
jingga, dan termasuk ke dalam kelas awet satu.
25. Jelutung
Jelutung atau jelutong (Dyera costulata, syn. D. laxiflora) adalah
spesies pohon dari subfamilia oleander. Pohon ini dapat tumbuh hingga 60
meter dengan diameter sebesar 2 meter. Pohon ini tumbuh di semenanjung
Malaysia, Kalimantan, Sumatra dan bagian selatan Thailand.